Kabar Indonesia

Persoalan besar yang dihadapi pengusaha saat ini adalah ancaman krisis pasokan listrik. Untuk itu, Menko Perekonomian diminta memprioritaskan persoalan tersebut, agar pengusaha tidak semakin terbebani, pascakenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).

kita berharap Menko Perekonomian bisa menyelesaikan beberapa keputusan strategis, terutama di bidang kebijakan investasi, industri, peningkatan produktivitas, dan pembenahan sejumlah infrastruktur (listrik dan jalan raya) karena defisit pasokan listrik seperti yang terjadi sekarang ini, menjadi kendala peningkatan investasi.

pemadaman listrik bergilir tak hanya menimbulkan menyebabkan kerugian yang cukup besar bagi pengusaha, tetapo juga ketidaknyamanan masyarakat,

dalam krisis engergi listrik ini dunia pertekstilan mengalami masalah yang cukup besar, karena kekurangan pasokan listrik mereka akan mengalami kesulitan untuk mendapatkan investasi.

Prioritaskan tiga sektor

menko perekonomian, Sri Mulyani mengungkapkan prioritasnya pada tiga sektor, yakni pangan, energi, dan infrastruktur. Selain itu, juga melanjutkan seluruh program yang selama ini diinstruksikan Presiden kepada Menko Perekonomian dalam Inpres No 5/2008.

Sri Mulyani menjelaskan, dengan kondisi dunia saat ini yang sedang menghadapi harga pangan dan energi yang tinggi. Sementara itu, pembangunan infrastruktur melalui pembiayaan APBN maupun kemitraan dengan swasta merupakan tuntutan bagi perbaikan iklim investasi dan daya saing nasional.